Arreal Tilghman, Pemuda Afro-America yang doyan Dangdut

Melihat atau mendengar nama negeri paman Sam sendiri, sudah membuat kita membayangkan tentang budaya barat yang bagi kita terlihat modern. Seperti musik rap, R&B, Hip-hop, dsb. Tapi, pernahkah anda mengetahui anak gaul dari Amerika yang ngefans sama Bung Haji Rhoma Irama? Pernahkah? Belum? Atau tidak sama sekali? Namanya Arreal Tilghman. Dulunya dia memang senang dan menggandrungi lagu-lagu hip-hop, dan R&B. Dia sulu juga menggandrungi lagu-lagu milik Kanye West.

Tapi, seleranya berubah seketika ketika
ia mendengarkan musik dangdut pertama kalinya. Lagu dangdut yang ia dengar pertama kalinya adalah Darah muda milik Rhoma Irama. Menurutnya, lagu dangdut memiliki keunikan tersendiri bila dibanding musik lain.

Tahun lalu, NSR Productions diselenggarakan Dangdut in America. Kesempatan itu tidak disia-siakannya dan kemudian dengan mudahnya ia mendapat juara pertama dari ajang tersebut. Setelah memenangkan event tersebut, lalu dengan percaya diri dia membuat album pertama dangdut yang berjudul Dangdut in America Arreal Tilghman. Lagu-lagu dalam albumnya tidak ia kerjakan sendiri. Melainkan dengan bantuan musisi sekaligus pencipta lagu ternama Indonesia seperti, Irfan Casmala, H Ukat, Andrea Yahya, serta Maulana Syafei. Album pertamanya itu berisi 10 lagu. Diantara 10 lagu itu, ada lagu yang merupakan terjemahan bahasa Inggris dari Teka-teki cinta lho!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Yaitu Puzzle of Love. Untuk sekedar mengingatkan, lagu Teka-teki cinta dinyanyikan oleh Thomas Djorghi. Menurut Arreal, meski belum genap setahun menekuni musik dangdut, baginya tiada kesulitan seberapa yang pernah dilewatinya. Dia juga optimistis membawa musik dangdut menjadi lebih populer.


Sumber: Harian Umum SOLOPOS. Senin Wage, 2 Maret 2009